11 contoh puisi



Koperasi sekolah
By: M. Asyraf A.

Koperasi…..
O…… kopersi sekolah
Engkau selalu ada jika aku memerlukanmu
Engkau selalu menyediakan semuanya
Dari pensil, pulpen maupun mesin foto copy
                    Koperasi…….
                    O…. koperasi sekolah
                    Engkau sangat nyaman bagiku
Tempat nongkrong yang nikmat
Bersama teman temanku
Koperasi ……..
O…. koperasi……
I like you
Your’s exellents







Angin
By: Razzan Zahran Yafie

Angin……
Kau berhembus hembus
Menghembusi diriku yang sedang kepanasan
Disaat aku perlu
Kau selalu ada

Hembusanmu
Membuatku lega
Hembusanmu yang dingin
Membuat panasku hilang
Kau tak bias dilihat
Tapi bias dirasakan







Persahabatan
By: Sartika Aprilia

Sejuknya alam di pagi hari
Membuat senyumku tak dapat di tepi
Ku lihat sedang berdiri
Sedang menanti sosok bidadari
                        Aku menggenggam tangannya yang dingin
                        Tapi aku bisa merasakan
                        Sejuta kehangatan dari senyummu
Ku mohon padamu
Jangan datang lalu pergi
Jangan membahagiakan lalu menyakiti
                        Aku masih ingin melihat pelangi
Di bola mata yang berseri
Bola matamu yang sangat langka
                        Sehingga ku tak bias menyangka
                        Bahwa aku terlarut dalam dunia jenaka
Tatapanmu mencairkan es
Tatapanmu meleburkan batu
Tatapanmu membuatku sadar
Bahwa dunia hanyalah sebentar







Tiupan Angin
By: Indah Marisa

Kau tak berwujud, tapi kau nyata
Kau tak tampak, tapi bias dirasa
Bertiup semakin kencang
Saat langit mendung
                   Tiupannya seakan akan
                   Menguasai semuanya
                   Menerbangkan semua yang dilewati
                   Tanpa ada rasa kasihan
Tak terhinggamu
Membuat orang ingin menjadimu
Tiupan anginmu sangat terasa
Hingga kedalam hatiku






Koperasi
By: Wildan Shafly

Koperasi…..koperasi….
Kau sangat berjasa dan sangat membantu
Tapi tak ada yang bisa kulakukan
Yang kulakukan hanya membeli dan membayar
                   Aku suka kamu
Ada buku seperti perpus
Dapat print seperti warnet
Ada mobil koperasi seperti angkot
Aku suka makanan dan minumanmu
Eskrim mu dapat menyegarkanku
Burgermu dapat mengenyangkanku
Kopimu membuatku menjadi tak ngantuk
                   Kau menjual benda kenangan sukma
                   Agar aku tak melupakanku
                   Aku suka kamu
                   Terima kasih koperasi
I never forget you
Thanks







Rumput Nan Hijau
by: Seisha Innaiya

engkau tumbuh keatas seperti duri
datang dari tanah datar
maupun tanah bergojolak
pekat muda hijau corakmu
                   tempat sejuk yang bercabang diduduki
                   disitu berbentuk pohon pohon
                   kau setia menemani bumi
                   di sepanjang hari berputar
walaupun diinjaki
tapi tampangmu selalu melekat
kering dimusim kemarau

hijau kembali dimusim ceria






Pohon
by: Faridh
Pohon.....
Kau yang menghasilkan oksigen
Untung.....
Oksigen yang engkau keluarkan itu gratis
Engkau....
Selalu ada untuk kami
Sekarang...
Sudah banyak pencemaran udara
Bagaimana....
Kalau enggak ada pohon, kita akan mati
Kami...
Berterima kasih padamu








Kucing
by: Alya Nabila
Kucing... Kucing... Kucing...
Kau sangat menggemaskan
Kau membuatku mencarimu
Walaupun kau menggemaskan tapi kukumu sangatlah tajam
Kucing... Kucing... Kucing...
Kau sangat indah
Kulitmu yang halus
Dan cakarmu yang tajam
Kucing... Kucing... Kucing..
Matamu sangatlah indah
Matamu bagai mutiara
Kucing kau sangatlah indah
Kucing... Kucing... Kucing..
Kau selalu membuat orang susah
Kau selalu mencuri makanan
Walaupun Begitu kau sangatlah indah







Bunga
by: Mellisa
Pagi ini sangat cerah
Sinar matahari mengenai tubuhku
Burung-burung berkicau
Sungguh merdu suaramu
Bagaimana bunga di depan mataku
Bermacam-macam warna yang ada
Sangat cerah warnamu
Sehingga sangat sulit dipandang
Tiba-tiba kupu-kupu datang
Lalu menghisap di kelopak bunga
Bunga-bunga bermekaran
Setiap sore kusiram bungaku
Sehingga hasilnya sangat indah
Dan menbuat orang-orang tertarik 








Pepohonan
by: Adilla Mizana
Pohon-pohonyang indah
Daunnya berwarna hijau
Bagaikan daun daun yang jatuh dari langit
Begitu indah pemandangannya
Dan bagaikan daun yang jatuh didepan mataku
Sehingga aku riang untuk melihatnya
Angin-angin yang kencang menghamburkan daunnya
Batangnya besar dan kuat
  





Perpustakan Sukma
by: Hafidh Mudarakna
Perpustakaan, tempat kita baca buku.....
Tempat yang memiliki Kipas angin
Banyaknya kipas angin membuatku ngantuk
Hingga buku terjatuh dari tanganku
Biasanya belajar diperpustakaan sangat seru
Biasanya bermain laptop diperpustakaan lebih seru
Karena Wi-Fi nya Kencang
Hingga membuatku ingin pulang
Perpustakaan sukma, satu-satunya tempat....
Yang memiliki banyak buku
Buku yang puas untuk mencari inspirasi
Perpustakaan sukma..... oh kasihan


sebenarnya 11 puisi ini adalah karya siswa siswi sekolah sukma bangsa bireuen.
sekian
mohon maaf
terima kasih

Komentar

Postingan populer dari blog ini